f April 2018 ~ christie

Senin, 30 April 2018

Natanael Hampir Tewas Dipukul Pakai Pelepah Sawit Dibagian Kepala


Dominoqq Terpercaya 2018 - Natanael alias Nasib Manurung (22), seorang petani warga Huta Titi Beton, Nagori Buntu Turunan, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Sumalungun nyaris tewas setelah kepalanya dipukuli pakai pelepah sawit oleh sekawanan pemabok di sebuah lapo tuak milik Kak Juli, Sabtu (28/4) sekira pukul 22.00 Wib.

Salah seorang saksi kejadian, bermarga Purba, warga Nabolak Baru Kecamatan Hatonduhan, menyebut, bahwa Natanael dipukul menggunakan alat sejenis pelepah kelapa sawit.

“Saat itu dia (Natanael) sampai berdarah-darah dianiaya tiga lelaki yang masih se-kampung dengannya,” jelas Purba kepada Siantar 24 Jam, Minggu (29/4/2018).

Ke tiga pelaku diketahui berinisial TS (18), GS (30) dan MS (30). Sementara itu, sejauh ini, korban masih dirawat di RSUD dr Djasamen Saragih Kota Siantar akibat luka yang dia alami. Tak terima atas perbuatan ketiga pelaku, abang korban, Henri Manurung (40), warga Huta II Rondang, Nagori Bosar Nauli, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun melaporkan kejadian yang dialami adiknya ke Mako Polsekta Tanah Jawa.

“Kami tidak terima, mereka memukul bagian kepala dan kening adikku menggunakan pelepah kelapa sawit kering sampai koyak dan mengalami pendarahan,” kata henry.

Terkait peristiwa penganiayaan beramai-ramai ini, Kapolsekta Tanah Jawa, Kompol M Silaen, Minggu (29/4/2018), belum bisa dihubungi lantaran ponselnya tak aktif.

Minggu, 29 April 2018

Jelang Mayday Sekitar 1000 Buruh Akan Lakukan Aksi Di Hari Buruh Sedunia


Dominoqq Terpercaya 2018 - Seribuan buruh dikabarkan akan melakukan aksi demo pada (1/5/2018) nanti. Sebagai bentuk untuk memperingati hari buruh sedunia atau Mayday yang akan jatuh pada tanggal 1 Mei.Ketua DPP Serikat Pekerja Indonesia (SPI) sekaligus koordinator aksi Gerakan rakyat melawan Sumatera Utara, Amien Basri mengatakan aksi akan dilakukan selama 2 hari pada tanggal 1-2 Mei 2018.

"Pada hari pertama Mayday kita hanya akan melakukan orasi dari titik kumpul di Istana Maimoon longmarch menuju Lapangan Merdeka Medan," kata Amien melalui sambungan telepon seluler, Minggu (29/4/2018).

"Selanjutnya hari kedua kita juga akan melakukan longmarch dengan titik kumpul dari bundaran nol kilometer didepan Kantor Pos Pusat Medan menuju, Bundaran Majestik dan berakhir di Gedung DPRD Sumut," tambahnya.

Amien mengatakan akan ada seribu orang massa yang terdiri dari, SPI, SBSI-92 Kota Medan, SPMS, FPBI, SPRIN, PPMI Kota Medan, PSTP Belawan, LBH Medan, KONTRAS Sumut, PBHI Sumut, BAKUMSU, BITRA Indonesia, ASB, FITRA Sumut, WALHI, LIRA, HMI UMSU, HMI FISIP USU, SMI Medan dan GMNI Graha Kirana.

"Tuntutan kami minta Perpres nomor 20 tahun 2018 tentang penggunaan tenaga kerja asing. Kami menolak karena adanya tenaga kerja asing berpotensi bisa memecah belah tenaga kerja lokal. Terlebih tenaga kerja asing upahnya lebih besar dibandingkan tenaga kerja lokal," ungkap Amien.

Amien menjelaskan bahwa dulunya tenaga kerja asing yang ingin bekerja di Indonesia diwajibkan harus bisa berbahasa Indonesia. Tapi saat ini banyak perusahaan yang memberikan kesempatan lebih besar kepada tenaga kerja asing.

"Kita menolak pekerja asing yang statusnya buruh kasar seperti kami. Karena sebelumnya kan lebih banyak pekerja luar yang diterima karena mempunyai skill dan kemampuan jauh diatas rata-rata warga Indonesia," tuturnya

Lebih lanjut, Amin berharap pemerintah hendaknya harus bisa menuntaskan persoalan tenaga kerja di Indonesia. Agar upah murah yang saat ini terjadi bisa dihapuskan. Terkait UU nomor 13 tahun 2003 kita minta jangan dihilangkan dan revisi. Karena akan merugikan buruh.

"Yang jelas aksi kita nanti tidak ada ditunggai politik manapun. Karena aksi kita murni oleh kami kaum buruh, nelayan dan mahasiswa. Ini gerakan murni keinginan buruh, bukan ditunggai politik manapun," pungkas Amien.
Editor: Fahrizal Fahmi Daulay.

Sabtu, 28 April 2018

Andre Lapor Polisi Usai Burung Kesayangan Miliknya Di Maling


Dominoqq Terpercaya 2018 - Andre (23), warga Jalan Persamaan, Kelurahan Siterejo II, Gang Turi, Kecamatan Medan Amplas, mendatangi Mapolsek Patumbak guna melaporkan 2 maling burung miliknya. Kedua pelaku terekam CCTV saat mencuri burung jalak kesayangannya itu.

Di Polsek Patumbak Jumat (27/4/2018) sekira jam 11.30 Wib, Andre mengatakan burung jalak peliharaannya itu selalu digantung di plafon asbes teras depan rumahnya.

“Kandang burung itu selalu saya gantung di teras rumah. Setiap pagi biasanya burung itu pasti kedengaran berkicau. Tapi, tadi pagi suaranya tidak ada, dan saya periksa ke teras, ternyata sudah hilang sama kandangnya,” sebut Andre.

Penasaran siapa yang telah mencuri burung kesayangannya itu, Andre pun membuka rekaman CCTV di rumahnya. Dari rekaman tersebut, terlihat dua orang pelaku yang mencuri burung jalak tersebut.

“Kejadiannya pagi, jam 02.30 Wib,” beber Andre.

Masih menurut Andre, burung itu dicuri oleh 2 pemuda. Satu orang masuk dengan cara melompat pagar rumahnya, dan seorang lagi menunggu di luar pagar.

“Burung itu harganya nggak mahal bang, tapi itu kesayangan saya. Saya udah capek merawatnya sampai suara kicauannya ramai dan merdu. Mudah-mudahan polisi bisa menangpakp pelakunya itu,” pungkasnya.

Terpisah, Kapolsek Patumbak Kompol Yasir Ahmadi SH SIK melalui Kanit Reskrim Iptu Ainul Yaqin SIK, mengatakan sudah laporan korban.

Jumat, 27 April 2018

Kibo Tega Larikan Motor Teman Sendiri Modus Minjam Beli Makan


Dominoqq Terpercaya 2018 - Unit Reskrim Polsek Sunggal menangkap Kiki Ipan alias Kibo (21), warga Jalan Sunggal, Gang Bedol, Kecamatan Medan Sunggal. Ia ditangkap karna telah menipu dan menggelapkan sepeda motor temannya sendiri.

Pelaku yang bekerja sebagai kernet ini menggelapkan sepeda motor milik Dedi Putra (21) warga Bunga Raya 2, Asam Kumbang, Kota Medan. Dalam kronologis penangkapan tersebut, Kapolsek Medan Sunggal, Kompol Wira Prayatna mengatakan bahwa tersangka menggelapkan sepeda motor dengan modus meminjam.

"Korban ini memang sudah kenal dengan tersangka. Pelaku yang berkerja sebagai kernet ini beralasan meminjam sepeda motor korban untuk beli nasi bungkus. Kemudian korban pun memberi kunci kontak sepeda motor karena sudah kenal," ucapnya.

Dengan rasa percaya kepada tersangka, Dedi pun memberi kunci sepeda motor kepada KiKi. Namun, selang beberapa jam kemudian, sepeda motor merek Yamaha Mio warna hijau tersebut pun tak juga kembali. Dedi yang merasa tertipu, akhirnya melaporkan kejadian yang dialami ke Polsek Medan Sunggal.

"Korban membuat laporan ke Polsek Medan Sunggal. Pada Rabu (25/4/2018), unit Reskrim Polsek Medan Sunggal menangkap pelaku tersebut, dan dibawa ke Mapolsek.

"Petugas menangkap pelaku dan langsung dibawa ke Polsek Medan Sunggal untuk diperiksa dan mempertanggungjawabkan perbuatannya. Pelaku pun dijerat dengan pasal 372 dan 378 KUHPidana, dengan masa hukuman 4 tahun penjara " jelasnya.

Kini, sang kernet pun harus mendekam di sel tahanan sementara polsek Medan Sunggal, karena telah menggelapkan sepeda motor Dedi.

Kamis, 26 April 2018

Warga Kibus Santoso Akibat Keseringan Isap Sabu


Dominoqq Terpercaya 2018 - Santoso (34), akhirnya kena batunya. Kebiasaannya mengonsumsi sabu membuat pria yang tinggal di Jalan Tani Asli, Desa Tanjung Gusta, Kecamatan Sunggal, Deliserdang itu terpaksa mendekam di sel Mapolsek Sunggal, Rabu (25/4/2018). Kapolsek Sunggal, Kompol Wira Prayatna, Kamis (26/4/2018) menjelaskan, penangkapan itu berawal dari laporan yang diterima pihaknya dari masyarakat yang sudah resah dengan ulah Santoso.

Berdasarkan informasi tersebut petugas pun melakukan penyelidikan. ”Saat kita lidik ke lokasi, kita bertemu tersangka yang terlihat gugup. Selanjutnya yang bersangkutan kita amankan dan dilakukan pemeriksaan,” beber Kompol Wira Prayatna, Kamis (26/4/2018). Saat diperiksa, petugas menemukan satu paket sabu yang baru dibeli Santoso di saku belakan kiri celananya.

“Tersangka sempat membuang bungkusan yang ditemukan dari balik celananya. Namun berhasil kita temukan dan langsung kita boyong tersangka ke Mako,” jelas Wira.

Menurut Wira, dari laporan warga, Santoso sudah sangat meresahkan di lingkungan tempat dia tinggal lantaran kerap mengkonsumsi dan mengedarkan sabu.

“Warga sangat senang tersangka kita amankan. Kini kasusnya masih kita kembangkan. Tersangka kita jerat pasal 114 Ayat (1) subs pasal 112 Ayat (1) UU RI No 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun penjara,” pungkas mantan Kapolsek Delitua ini.

Sementara itu, Santoso saat ditanyai wartawan, mengaku sudah mengonsumsi sabu sejak setahun belakangan.

“Aku pakai sabu biar badan ku lebih enak aja bang, gak ada niat jahat yang lain,” kilah Santoso.

Rabu, 25 April 2018

Kasus Pelecehan Seksual Pengincar Siswi Sma Di Medan Berhasil Di Tangkap


Dominoqq Terpercaya 2018 - Polrestabes Medan akhirnya membekuk pengendara sepeda motor yang melakukan tindak pidana pelecehan seksual terhadap sejumlah siswi SMA di Medan. Tersangka yang aksi pelecehannya ini viral di media sosial ini diketahui bernama Syahputra (35) warga Jalan Ampera I Kelurahan Sei Sekambing B Kecamatan Medan Helvetia.

“Yang bersangkutan kita amankan di tempat kerjanya di Mess Restoran Paramount, Jalan Putri Hijau, Merak Jingga, Medan, Selasa (24/4/2018) sekitar pukul 02.00 WIB,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Putu Yudha Prawira.

Dijelaskannya, Syahputra ditangkap beserta sejumlah barang bukti, berupa sepeda motor Honda Vario hitam cokelat BK 5171 AHH, 2 helm, baju kaus hitam, kemeja merah bermotif batik, celana jins dan sepatu.

Dia diduga mengenakan barang bukti ini saat terekam kamera CCTV saat melakukan aksinya. Dari pemeriksaan yang dilakukan polisi, Syahputra mengaku sudah berulang kali melakukan aksi remas dada perempuan.

Pelecehan yang diakuinya dilakukan di Jalan Tapanuli simpang Jalan Percut, Jalan GB Joshua simpang Jalan Jambi, Jalan Talaud, Jalan Talaud simpang Jalan MT Haryono, Jalan Bintang, Jalan Veteran, dan Jalan Thamrin.

"Motifnya masih kita lakukan penyelidikan lebih lanjut," pungkasnya.

Selasa, 24 April 2018

Tiga Penghipnotis Antar Provinsi Ditangkap Di Bandara Kualanamu


Dominoqq Tepercaya 2018 - Tiga pelaku hipnotis yang selalu beraksi antar provinsi diringkus Unit Reskrim Polsek Lubukpakam, di Bandara Kualanamu sesaat setelah mendarat usai penerbangan dari Batam, Senin (23/4/2018) kemarin. Ketiga tersangka yakni, Siti Fatimah alias Siti (49) dan Yahya Andi alias Yahya (48) keduanya merupakan pasangan suami istri warga Desa Tanjung Sengkuang Kelurahan Batu Ampar Kepulauan Riau, serta Acil Bambang alias Awan Zulkifli (46), warga Desa Kalimbubu Kecamatan Bajo, Sulawesi Selatan.

Mapolsek Lubukpakam menyebutkan, ketiga tersangka telah memperdaya korban Novrida Nainggolan (35), warga Jalan Setia Budi, Kelurahan Lubukpakam Pekan, Lubukpakam, dengan cara hipnotis.

Peristiwa itu terjadi di seputaran Plaza Delimas, Lubukpakam, Sabtu (3/3/2018) lalu. Akibat kejadian itu Novrida mengalami kerugian berupa uang tunai jutaan rupiah. Ketiga tersangka datang dari Batam ke Sumatera Utara memang berencana mencari mangsa untuk di jadikan korban. Para tersangka saat melakukan aksinya merental sebuah mobil Toyota Avanza, BK 1345 UN, dari daerah Sunggal.

“Jadi para tersangka itu setelah merental mobil mencari korban sampai di daerah Simalungun. Namun tidak berhasil dan saat kembali pulang ke Medan para tersangka mencari mangsa di kota Lubukpakam dan berhasil melakukan aksinya,” kata Kapolsek AKP Nasri Ginting, dalam pemaparan di Mapolsek Lubukpakam, Selasa (24/4/2018).

Dalam aksinya salah seorang pelaku bernama Acil Bambang, berpura-pura menjadi agen telor asin dan memiliki batu mustika yang sangat berkhasiat bisa membawa berkah. Selanjutnya Acil kemudian menanyakan sesuatu kepada Novrida soal agen telor asin. Saat beraksi itu, Siti berpura-pura tidak kenal dengan Acil dan selalu menuruti permintaan pria itu.

“Dan setelah dapat memperdaya korban Novrida, para tersangka selanjutnya membawa korban keliling kota Lubukpakam dan menguras harta benda milik korban, setelah berhasil lantas para tersangka menurunkan korban kembali di kawasan Delimas Lubuk Pakam”, sebut Kapolsek.

Sadar sudah menjadi korban penipuan, Novrida Nainggolan kemudian melaporkan peristiwa itu ke Polsek Lubukpakam. Kepolisian kemudian melakukan penyelidikan awal lewat mobil yang dirental para tersangka yang terekam CCTV pertokoan Delimas. Hasil penyelidikan, mobil itu ternyata dirental oleh warga Batam.

“Setelah berhasil melakukan aksinya para tersangka kabur ke Batam, namun beberapa hari kemudian mereka kembali ke Medan untuk melakukan aksinya, saat turun dari pesawat di terminal kedatangan para tersangka langsung kita ringkus setelah pihak kepolisian sudah melakukan penyelidikan ciri ciri tersangka bekerjasama dengan tim Inafis Polda Sumut,” beber Nasri.

Sementara itu, Siti Fatimah mengaku jika mereka terbang dari Batam dengan menumpang pesawat Citilink. “Kami mau jalan-jalan saja sekaligus ke rumah famili. Sesudah lima hari di Lubukpakam, kami beraksi menghipnotis korban. Aku belajar hipnotis dari teman,” sebut wanita beranak lima itu. Dari keterangan para tersangka, mereka juga pernah beraksi di daerah Cikarang dan Karawang.

Minggu, 22 April 2018

Anak Durhaka Ancam Orangtua Sendiri Pakai Klewang Saat ini Tidur Di Sel


Dominoqq Terpercaya 2018 - Air susu dibalas dengan air tuba. Begitulah perilaku Fery Andika Tambunan (37). Alih-alih membalas jasa orangtua yang telah membesarkannya, pria yang menetap di Jalan Muara, Gang Bebek, Desa Amplas, Kecamatan Percut Sei Tuan, ia malah mengancam ayahnya dengan klewang, MInggu (22/4/2018).

Akibat kelakuannya, pria yang biasa bekerja mocok-mocok itu terpaksa merasakan dinginnya lantai penjara, setelah petugas Unit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan menjemputnya dari rumah, usai menerima laporan dari ayahnya, Edi Tambunan.

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Faidil Zikri SH SIK mengatakan, sebelum Fery diamankan, seseorang bernama Edi Tambunan (64), warga Jalan Pelajar, Kelurahan Teladan, Kecamatan Medan Kota, datang ke Polsek Percut Sei Tuan, sekira pukul 13.00 Wib.

Kepada petugas piket yang melakukan pemeriksaan usai membuat laporan, pria paroh baya itu mengatakan bahwa, di TKP ada seorang pria yang mengancam orangtuanya dengan klewang. Mendapat laporan itu, petugas piket melaporkan kepada Perwira Pengawas, Panit I Reskrim, Ipda Supriadi yang kemudian memerintahkan personel Unit Reskrim agar segera ke lokasi dan mengamankan pelaku.

“Dari tangan pelaku, personel mengamankan 2 klewang yang dipakai pelaku mengancam orang tuanya,” kata Kompol Faidil Zikri kepada wartawan, Minggu (22/4/2018) sore.

Selanjutnya, sambung Faidil, pelaku dan kedua senjata tajam jenis klewang langsung dibawa ke kantor polisi.

“Pelaku sudah kita amankan, sampai saat ini pelaku masih dilakukan pemeriksaan di ruang penyidik,” pungkas Kapolsek.

Jumat, 20 April 2018

Lebih Kurang 15 Anggota DPRD Sumut Sudah Menyerahkan Uang Hasil Suap Kepada KPK


Dominoqq Terpercaya 2018 - Anggota DPRD Sumatera Utara yang mengembalikan uang hasil korupsi ke KPK saat ini terus bertambah. Hingga saat ini, sudah kurang lebih 15 anggota DPRD Sumut yang sudah mengembalikan uang suap pemberian mantan Gubernur Sumut Gatot Puji Nugroho.

“Sampai kemarin kurang lebih sudah15 orang anggota DPRD telah mengembalikan uang yang pernah diterimanya ke KPK dengan nilai sekitar ratusan juta rupiah,” ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Kamis (19/4).

Kendati begitu, Febri enggan mengungkapkan bahwa siapa saja anggota DPRD yang sudah mengembalikan uang suap tersebut. Menurut Febri, tindakan itu bisa menjadi pertimbangan sebagai alasan meringankan dalam proses hukum.

“Hal yang sama kami ingatkan pada seluruh tersangka dan saksi-saksi lainnya agar memberikan informasi seluas-luasnya dan mengembalikan uang yang pernah diterima. Hal tersebut akan dihargai dalam penegakan hukum ini,” jelasnya.

Sebelumnya, KPK menetapkan 38 anggota DPRD Sumatera Utara sebagai tersangka. Mereka diduga menerima uang suap dari mantan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho, yang masing-masing sebesar Rp 300 juta hingga sampai dengan Rp 350 juta.

Uang yang diterima 38 tersangka dari Gatot itu terkait dengan persetujuan laporan pertanggungjawaban Pemprov Sumut tahun anggaran 2012 sampai dengan 2014 dan persetujuan perubahan APBD Provinsi Sumatera Utara tahun anggaran 2013 dan 2014.

Kemudian pengesahan APBD Provinsi Sumatera Utara tahun anggaran 2014 dan 2015 serta penolakan penggunaan hak interpelasi oleh DPRD Sumatera Utara pada tahun 2015.

Senin, 16 April 2018

Kepergok Mencuri Jeruk 2 Pemuda Di Hajar Petani Sampai Hancur


Dominoqq Terpercaya 2018 - ERT (28) dan rekannya KT (27) tertangkap basah mencuri buah jeruk di perladangan Gugung Getuk, Nagori Cingkes, Kecamatan Dolok Silau, Kabupaten Simalungun. Tak menunggu aba-aba, keduanya langsung ‘dipermak’ petani hingga babak belur, Sabtu (14/4/2018) sekira jam 21.00 Wib. Informasi yang dihimpun Minggu siang, (15/4/2018), keduanya masih warga Nagori Cingkes, Kecamatan Dolok Silau. Akibat amuk warga itu, ERT mengalami luka serius di bagian kepala, sedangkan temannya KT masih mendapat perawatan di salah satu klinik.

Ceritanya, sekira jam 11.00 Wib, Pino Ginting (42), warga Nagori Cingkes Kecamatan Dolok Silau mengetahui buah jeruk yang baru saja dipanennya hilang. Namun, karena belum mengetahui siapa pelaku pencurian, dia berusaha memberitahu kepada sesama petani sembari tetap melakukan pencarian. Selanjutnya, saat bertemu dengan Janias Tarigan, yang ladangnya berdekatan dengan lahan Ginting, dikatakan bahwa di bawah kebun kopi miliknya, Tarigan melihat beberapa karung putih berisi buah jeruk dan ketika diperiksa, ucapan Tarigan itu memang benar.

Selanjutnya, Ginting dan Tarigan melakukan siasat untuk menjebak para pencuri dengan membiarkan karung putih berisi buah jeruk itu tetap berada di tempat semua, di bawah pohon kopi milik Janias.

Sementara, keduanya mengamati dari jauh sambil menunggu orang yang akan mengambil karung tersebut. Setelah ditunggu di sekitar lokasi ladang masing-masing bersama beberapa petani lainnya, malam sekira jam 21.00 wib, akhirnya terlihat dua pria mengendarai mobil pickup Mitsubishi L-300 warna hitam, BK 8182 NE berhenti di sekitar lokasi.

Selanjutnya, setelah karung diangkut ke dalam mobil, para petani kemudian menunggu dan menghentikan mobil tersebut. Saat diperiksa di bak mobil terlihatlah karung berisi buah jeruk yang semula dibiarkan di bawah pohon kopi. Namun ketika ditanyai para petani, kedua pria itu tak mengaku bahwa jeruk tersebut adalah hasil curian.

Para petani yang emosi akhirnya memukulo kedua lelaki tersebut. Setelah babak belur, barulah keduanya mengaku. Selanjutnya kedua pria itu digelandang ke Mako Polsek Silau sekira jam 22.00 wib. Janias Tarigan (59), yang mengaku mengalami kerugian sekira Rp9 juta kemudian membuat laporan resmi dengan nomor/Pol/LP 02/IV/2018/SU/Sek Silau, Resort Simalungun.

Kapolsek Dolok Silau AKP Hilton Marpaung ketika dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Minggu siang (15/4/2018) sekira jam 14.30 wib, membenarkan adanya laporan korban dan sudah mengamankan seorang pelaku.

“Laporan korban ada, kita sudah amankan satu pelaku untuk ini kita masih melakukan penyelidikan dan memeriksa saksi-saksi,” katanya.

Kapolsek juga mengatakan bahwa terhadap terduga pelaku lain masih dilakukan penyelidikan dan pemeriksaan.

Selasa, 10 April 2018

Akibat Penghasilan Nelayan Tidak Cukup Yasir Membelok Jadi BD Sabu


Dominoqq Terpercaya 2018 - Kecamatan Sei Tualang Raso itu terpaksa mendekam di sel Mapolres Tanjungbalai. Kapolres Tanjungbalai, AKBP Irfan Rifai, melalui Kasatnarkoba, AKP Adi Haryono didampingi Kasubbag Humas, Iptu Djumadi membeberkan kronologis penangkapan Yasir, Selasa (10/4/2018).

“Tersangka MY ini kesehariannya berprofesi sebagai nelayan. Ia ditangkap, Selasa (10/4/2018) sekitar pukul 17.00 Wib. Berdasarkan informasi dari masyarakat, tersangka ini sebelumnya disebutkan telah memiliki narkotika jenis shabu,” kata AKP Adi Haryono.

Berdasarkan informasi itu personel Sat Res Narkoba Polres Tangjungbalai kemudian melakukan pengintaian di kediaman Yasir.

“Setelah hasil lidik A1, maka dilakukan penangkapan. Saat itu tersangka sedang duduk di depan rumah warga. Bersamaan itu petugas kemudian langsung melakukan penangkapan dan penggeledahan,” sebut AKP Adi Haryono.

Setelah Yasir ditangkap, polisi menemukan satu bungkus plastik transparan berisi sabu terletak persis disamping tempat duduk tersangka.

“Setelah kita timbang, sabu itu seberat 1,25 gram,” sambungnya.

Selain sabu, polisi juga menyita 7 bungkus plastik klip transparan kosong, 1 bungkus kotak rokok warna biru, 1 gulung lembaran tisu, 2 buah pipet kecil dan uang tunai sebesar Rp60.000. Bersama barang bukti, Yasir kemudian diboyong ke Mapolres Tanjungbalai. Di hadapan penyidik, Yasir mengaku bahwa dia menjual sabu karena kehidupannya sebagai nelayan sudah terasa sulit. Dan barang haram itu dibelinya dari seorang laki-laki berinisial MK di Jalan Garuda, Kelurahan Beting Kuala Kapias, Kecamatan Teluk Nibung.

“Untuk kasus ini kita masih melakukan pengembangan,” pungkas Kasat.

Senin, 09 April 2018

Lakukan Pengerebekan Di Gudang Penyimpanan Sabu Polisi Dapatkan 14kg Sabu


Dominoqq Terpercaya 2018 - Polisi melakukan penggerebekan rumah warga di Jalan Penampungan Desa Delitua Dusun III Kecamatan Namorambe, Deliserdang, Sumut. Di duga rumah tersebut menjadi gudang penyimpanan narkoba.

Kasat Narkoba Polrestabes Medan, AKBP Raphael mengatakan, dua orang pelaku sudah diamankan.

"Kami masih menyelidiki dua bandar sabu. Diperkirakan kurang lebih 14kg, hingga kini tim masih memeriksa. Kedua pelaku namanya sama yaitu PT," ujarnya saat berada di lokasi, Senin (9/4/2018).

Hingga berita ini diturunkan, warga masih memadati lokasi. Ruko dengan pintu besi bewarna orange dan cat tembok berwarna kuning diduga sebagai gudang penyimpanan.

Pihak kepolisian masih memeriksa tersangka dan barang bukti di dalam ruko. Beberapa warga yang melintasi Jalan Penampungan berhenti sejenak untuk melihat apa yang terjadi.

Minggu, 08 April 2018

Indomaret Medan DI Rampok Pria Beratribut TNI Dan Larikan Uang 150 Juta


Dominoqq Terpercaya 2018 - Peristiwa perampokan terjadi di Indomaret, di kawasan Simpang Kantor, Medan Labuhan, Minggu (8/4/2018) menjelang tengah malam. Pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan tersebut diduga menggunakan senjata api Laras panjang dan menggunakan atribut TNI.

Adapun ciri-ciri pelaku berdasarkan rekaman CCTV yakni mengenakan helm hitam, jaket hitam, serta memakai celana loreng. Pantauan Tribun Medan, sekitar pukul 16.15 WIB sejumlah petugas kepolisian berpakaian preman mulai berdatangan ke lokasi kejadian untuk melakukan Reka ulang.

Tidak ketinggalan Wakapolsek Medan Labuhan Ajun komisaris Polisi (AKP) Ponijo ikut hadir dalam proses rekonstruksi di TKP. Proses rekonstruksi di TKP tampak dilakukan di dalam minimarket tersebut.

Saat dimintai keterangan, Wakapolsek Medan Labuhan AKP Ponijo belum mau memberi keterangan saat rekonstruksi masih berlangsung.

"Masih belum selesai. Nanti saja. Di kantor saja," ujarnya.

Hingga pukul 18.15 WIB tim dari kepolisian masih tampak sedang melakukan reka ulang (rekonstruksi) di lokasi kejadian terkait kasus perampokan bersenpi tersebut.

Namun sekitar pukul 18.30 WIB petugas kepolisian mulai tampak mulai keluar dari dalam minimarket.

Sabtu, 07 April 2018

Akibat Sering Pakai Si Putih Di Kos Asiong Di Laporkan Warga


Dominoqq Terpercaya 2018 - A Siong (43), diciduk personel Sat Narkoba Polrestabes Medan dalam penyergapan ke kamar kosnya di Jalan Pandau Hulu, Kecamatan Medan Area, Rabu (4/4/2018) kemarin. Dari penggrebekan itu, polisi berhasil menyita barang bukti sabu seberat 0,40 gram miliknya.

Kasat Narkoba Polrestabes Medan, AKBP Raphael Sandhy Cahya Priambodo didampingi Wakasat, Kompol Rahmad Gaol Hasibuan, kepada wartawan, Sabtu (7/4/2018) menyebut, bahwa tersangka telah diamankan di Polrestabes Medan.

Raphael menjelaskan, penangkapan tersangka berawal dari informasi masyarakat belum lama ini, yang menyebutkan bahwa A Siong sering menggunakan sabu di dalam kamar kosnya. Dari laporan warga itu, sebut kasat, pada Rabu (4/4), petugas langsung melakukan penyelidikan dan pengintaian di depan kos-kosan tersangka yang sudah menjadi target pihak polisi.

Tak berapa lama, A Siong pun tiba dengan mengendarai kreta tiba di depan kos-kosannya. Tanpa menunggu waktu, petugas langsung meringkusnya. Saat digeledah, petugas menemukan satu bungkus plastik klip kecil berisi sabu seberat 0,40 gram dari dalam helm yang dipakai A Siong.

“Tersangka kemudian diboyong ke dalam kamarnya dan melakukan penggeledahan serta menemukan satu mancis dan lima pipet,” katanya.

Dari hasil interogasi, tersangka membeli sabu dari seseorang dengan panggilan A Piu (DPO) dengan harga Rp500 ribu.

“Tersangka berikut barang bukti diboyong guna menjalani pemeriksaan sekaligus pengembangan,” ungkap AKBP Raphael Sandhy Cahya Priambodo.

Jumat, 06 April 2018

Gunung Sinabung Kini Kembali Batuk Besar Dan Disertai Puting Beliung


Dominoqq Terpercaya 2018 - Gunung Api Sinabung kembali lagi erupsi  yang ditandai dengan meluncurnya abu vulkanik dari kepundan hingga sampai 5 kilometer, pada hari Jumat (6/4/2018), jam 16.07 Wib. Hingga malam sekira jam 20.00 Wib, Gunung Api Sinabung masih mengemban status Awas (level IV).

Letusan Sinabung tersebut disertai dengan hujan lumpur. Karena bersamaan dengan gunung tersebut memuntahkan debu, hujan deras juga turun di beberapa kawasan, seperti di Kecamatan Berastagi.

“Letusan dan emisi abu terus berlanjut. Tinggi abu vulkanik mencapai 5 kilometer, disertai dengan luncuran awan panas mencapai 3,5 kilometer,” sebut Kepala Pemantau Gunung Api (PGA) Sinabung, Armen Putra, usai letusan berlangsung.

Dikatakannya, untuk paparan abu vulkanik relatif menuju arah barat–barat daya. Sedangkan luncuran awan panas menuju tenggara selatan–tenggara timur.

“Muntahan dari erupsi Gunung Sinabung juga ada mengeluarkan material batu kecil. Sedangkan hujan lumpur juga ada di alami di wilayah kaki Gunung Sinabung. Meski hujan tidak turun melanda di kaki Sinabung saat erupsi terjadi,” ungkapnya.

Ditegaskannya, himbauan seperti biasa tetap harus ditaati, dimana masyarakat/pengunjung serta wisatawan agar tetap waspada dan tidak melakukan aktifitas dalam radius 3 kilometer dari Gunung Sinabung dan dalam jarak 7 kilometer untuk sektor selatan–tenggara.

Sebelumnya, belasan rumah rusak terutama di bagian atap seng termasuk Masjid Taqwa Desa Tiga Pancur mengalami kerusakan dibagian atas kubah. Selain itu puluhan pohon tumbang kejalan sehingga terjadi kemacetan akibat diterjang angin putting beliung, Jumat (6/3/2018) sekira jam 13.30 wib.

Angin puting beliung tersebut muncul setelah warga pulang melaksanakan sholat Jumat, angin puting beliung berputar-putar disekitar Desa Tiga Pancur mengakibatkan belasan rumah rusak di bagian seng. Selain itu, jalan dari Desa Tiga Pancur menuju Desa Beras Tepu terjadi kemacetan disebabkan puluhan pohon tumbang akibat diterjang angin puting beliung.

Usai angin puting beliung, gunung Sinabung sudah hampir 2 bulan ‘diam’, kembali erupsi. Anto Sembiring (46), warga Desa Tiga Pancur mengatakan, angin puting beliung yang menerjang tanah Karo, terutama Desa Tiga Pancur, merupakan yang pertama kali terjadi sejak belasan tahun. “Baru kali ini angin puting beliung menghantam desa kami,” terangnya.

Menurut Anto, pepohonan tumbang itu mengakibatkan jalan macet hampir 2 jam. “Sempat macet panjang karena pohon tumbang kejalan,” pungkas Anto.

Kamis, 05 April 2018

Penumpang Lion Air Protes Dan Rusuh Akibat Penerbangan Delay


Dominoqq Terpercaya 2018 - Sejumlah penumpang pesawat Lion Air nomor penerbangan JT 124 tujuan Pekanbaru, Riau, ribut di Gate 7, ruang tunggu keberangkatan domestik Bandara Kualanamu. Keributan ini disebabkan keberangkatan pesawat sempat delay berjam-jam karena masalah teknis pada Kamis (5/4/2018) sekitar pukul 11.30 Wib.

Informasi diperoleh, penerbangan sebelumnya dijadwalkan akan berangkat pukul 7.30 Wib, tapi ditunda hingga pukul 11.00 Wib. Namun, setelah lewat jadwal penundaan yang ditentukan, penumpang tak kunjung dipanggil untuk naik ke pesawat. Alhasil, para penumpang yang resah mulai mengajukan protes.

“Bagaimana kita tidak ribut, penjelasan yang diberikan, tak ada yang pasti jadwal keberangkatan,” beber salah seorang calon penumpang yang enggan memberitahu identitasnya, saat melakukan protes.

Menurutnya, para penumpang sudah bersabar menunggu penundaan waktu yang dilakukan pihak maskapai, namun hingga lewat batas waktu yang ditentukan tak kunjung berangkat. Lanjutnya, sebelum keributan terjadi para penumpang sudah masuk ke dalam pesawat dan siap-siap berangkat.

“Tapi, tiba-tiba kru pesawat meminta para penumpang keluar dari pesawat dan menuggu di ruang tunggu. Hingga sampai waktu yang ditentukan penumpang tidak kunjung diberangkatkan hingga penumpang melakukan protes. Bahkan ketika dipertanyakan tidak ada petugas yang memberikan penjelasan pasti,” tegasnya.

Duty Manager Bandara Kualanamu, Tukiman, didampingi staf, Padli Munandar, membenarkan adanya penumpang yang melakukan protes namub menurutnya tidak sempat meluas dan masih bisa ditangani oleh pihak petugas maskapai dengan baik.

“Penyebab terjadinya penundaan itu, informasinya karena kendala teknis. Memang, penumpang sudah sempat masuk ke dalam pesawat, namun keluar kembali karena ada perbaikan. Hanya miskomunikasi saja. Begitu dijelaskan, mereka (penumpang) maklum,” sebutnya.

“Penumpang juga sejauh ini sudah diberangkatkan ke tujuan dan berjalan dengan lancar,” pungkas Tukiman.

Rabu, 04 April 2018

Ingin Beli Jajan Karena Tidak Punya Uang Sukimin Rampas Hp Anak SMP


Dominoqq Terpercaya 2018 - Himpitan ekonomi menjadi alasan Sukimin (40) untuk bertindak gelap mata. Pria pengangguran itu nekat merampas HP milik Bima Wirya Widya Dhana (14), seorang pelajar SMP di dalam angkot, Senin (26/3/2018) lalu.

Aksi spontanitas yang dilakukan Sukimin itu terjadi saat dia menaiki angkot dari Binjai menuju Pinang Baris. Di tengah perjalanan, Bima, warga Jalan Kompos Ujung Desa Pujimulio, Kecamatan Sunggal, menaiki angkot yang sama. Tiba di Jalan Binjai KM 12.5, Bima yang yang ingin meminta jemputan kepada abangnya, kemudian mengeluarkan HP-nya.

Saat Bima mengeluarkan HP, Sukimin, tergiur dan langsung gelap mata. Tanpa pikir panjang, begitu kecepatan Angkot sedang lambat, Sukimin langsung merampas HP milik Bima dan lompat dari dalam angkot.

“Korban saat itu duduk di samping pelaku dan mengeluarkan HP. Saat itu lah pelaku langsung merampas HP korban dan kabur,” terang Kapolsek Sunggal, Kompol Wira Prayatna kepada wartawan, Rabu (4/4/2018).

Bima yang tak mau barang berharganya hilang begitu saja langsung berteriak. Sontak teriakan itu membuat sopir angkot menghentikan laju kendaraannya. Warga yang mendengar teriakan Bima pun mengejar Sukimin. Berhasil ditangkap, Sukimin pun menjadi bulan-bulanan warga yang geram dengan aksi pencurian.

“Saat itu petugas kita sedang melintas di lokasi dan melihat keramaian. Setelah kita dekati ternyata kita lihat seorang pelaku kejahatan sedang dikerumuni warga. Maka pelaku dan korban kita boyong ke Polsek untuk pemeriksaan lebih lanjut,” tambah Wira.

Sementara Sukimin ketika ditanyai mengaku nekat merampas HP korban karena butuh uang. “Aku lagi nggak kerja, biasanya aku kerja bangunan. Makanya timbul niat jahat aku ngambil HP anak itu,” ucapnya.

Atas perbuatannya, petugas pun menjerat Sukimin dengan pasal 365 ayat (1) KUHPidana. “Ancaman hukuman terhadap pelaku minimal 9 Tahun Penjara,” pungkas Kapolsek.

Selasa, 03 April 2018

Operator Warnet Garuda Diamankan Karena Menyediakan Film Dewasa


Dominoqq Terpercaya 2018 - Para pengunjung warnet Garuda yang terletak di Jalan Jamin Ginting seketika gugup dan pucat ketika personel Polsek Medan Baru menggerebek warnet yang disebut memfasilitasi perambahan ke berbagai situs lucah, Selasa (3/4/2018) jam 15.00 Wib. Dalam penggerebekan itu, petugas mengamankan Rapillo Simarmata (21), selaku operator di warnet tersebut. Pemuda warga Jalan Bahagia, Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru itu diamankan lantaran diduga menyediakan atau menyewakan film dewasa kepada para pemain komputer di warnet tersebut.

“Kita mendapat informasi dari warga bahwa di warnet tersebut sering dilakukan kegiatan tontonan film porno,” ujar Kapolsek Medan Baru Kompol Victor Ziliwu.

Ketika dilakukan pemeriksaan di warnet yang sering dikunjungi anak sekolahan itu, petugas mendapati seorang pengunjung yang sedang menikmati sensasi film panas di salah satu bilik warnet itu.

“Ketika kita selidiki, koleksi film porno tersebut tersimpan di dalam memori komputer. Apabila browser Firefox kita buka, maka akan terpampang folder film-film tersebut,” terang mantan Kapolsek Medan Barat itu.

Dari penggerebekan itu, selain mengamankan operator warnet petugas juga mengamankan barang bukti berupa 12 unit layar monitor komputer, 13 unit CPU, 1 unit server internet, sebuah buku data pengunjung serta pulpen.

“Pelaku kita amankan karena diduga melakukan tindak pidana menyebarluaskan, menyiarkan, menawarkan, memperjual belikan dan menyediakan pornografi sebagaimana dimaksud dalam pasal 45, pasal 27 UU RI No.11 Tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik,” pungkas Victor.

Terpisah, warga sekitar lokasi yang ditemui Metro24Jam, mengaku sudah sangat resah dengan keberadaan warnet tersebut. Pasalnya, warga sering melihat anak-anak muda yang diyakini masih berstatus pelajar memasuki warnet itu.

“Sering kali masuk anak sekolah ke situ. Memang nggak pakaian sekolah, tapi kan kelihatan kalau masih anak sekolahan,” ucap Minarsih, warga sekitar.

Masih kata Minarsih, masuknya para muda-mudi ke dalam warnet itu diduga melakukan perbuatan yang tidak senonoh. Menurut Minarsih, sudah menjadi rahasia umum, kalau warnet tersebut menyediakan film cabul.

“Ngapain lagi ke situ kalau nggak yang aneh-aneh. Yang masuk anak laki-laki sama perempuan, terus komputernya dibuat sekat-sekat kayak kamar,” tukas ibu rumah tangga tersebut.

Senin, 02 April 2018

Pukul Siswa Saat Menolak Main Voli Guru Ini Hadir Di Pengadilan


Dominoqq Terpercaya 2018 - Rusli Keliat (55) adalah Guru SMP LKMD Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, tega memukul muridnya sendiri saat ja, pelajaran.

Pasalnya sang murid menolak untuk ikut pelajaran olahraga bola voli. Akibat perbuatannya tersebut, warga dusun II Desa Bingkawan, Kecamatan Sibolangit tersebut sidangkan ke PN Lubukpakam di Pancurbatu.

Persidangan tersebut dipimpin oleh Majelis Hakim yang diketuai Edward Sihombing. Dalam dakwaannya Jaksa Penuntut Umum, Dicky Sitinjak, SH menyatakan, bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Jumat 20 Oktober 2017 di lapangan SMP LKMD Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Deliserdang, Sumut.

"Saat itu saat jam pelajaran olah raga, terdakwa Rusli menyuruh anak korban Hardi Syahputra Sembiring (13) bersama teman-teman sekolahnya ke luar kelas untuk melakukan kegiatan olahraga bola voli," ujar Jaksa Penuntut Umum, Dicky Sitinjak, S.H.

Namun, karena kaki anak korban sedang sakit, anak korban pun tak ikut main volley dan berdiam berdiri di pinggir lapangan.

Meski anak korban sudah mengatakan bahwa dirinya sedang keadaan sakit. Namun guru olahraga ini tetap memaksa dengan cara melemparkan bola tersebut ke bagian kepala anak korban sebanyak tiga kali.

Hardi pun sempat menangkis agar tidak mengenai wajahnya. Terdakwa kembali menyuruh anak korban untuk mengikuti olahraga voli sambil berkata "masuk kau". Tapi, anak korban tetap menolak dengan mengatakan "aku tidak bisa pak".

Karena tersinggung, terdakwa langsung mendekati Hardi, lalu memukul pipi kiri anak korban hingga mengalami memar.

Bahkan, guru olahraga ini pun kembali memukul bagian kepala bagian belakang anak korban. Selanjutnya, terdakwa menyuruh anak korban untuk memanggil orang tuanya. Tak terima anaknya dianiaya sang guru, Henrianto Sembiring adalah orang tua anak korban ini pun, melapor ke Polsek Pancurbatu.

"Akibat perbuatannya, terdakwa diancam dengan pasal 80 ayat (1) jo pasal 76 c UU RI No. 35 tahun 2014 tentang perubahan atas UU RI No. 23 tahun 2002, tentang perlindungan anak" ujar Majelis Hakim Edward Sihombing.

Selanjutnya terdakwa, akan mendengarkan putusan tuntutan Senin Depan (09/04/2018).

Minggu, 01 April 2018

Jelang Cheng Beng Warga Tionghoa Padati Pemakaman Cina Medan


Dominoqq Terpercaya 2018 - Puluhan warga Tionghoa melakukan peringatan Cheng Beng atau ziarah kuburan di Pemakaman Cina Jalan Stasiun, Kelurahan Kedai Durian, Kecamatan Medan Johor, Medan, Minggu (1/4/2018).

Ziarah kuburan ini merupakan tradisi masyarakat Tionghoa dan memiliki makna untuk menghormati leluhur. Peringatan Cheng Beng biasanya jatuh di bulan April pada tanggal 5 menurut penanggalan kalender Lunar.

Sekitar dua minggu sebelum tanggal 5, masyarakat Tionghoa sudah mulai melakukan sembahyang di kuburan. Masyarakat Tionghoa biasanya akan berkumpul bersama keluarga pada peringatan ini. Seorang keturunan Tionghoa yang menetap di Jakarta, Rudi, sengaja pulang ke Kota Medan untuk melakukan ziarah kuburan di Pemakaman Cina tersebut.

Menurutnya, peringatan Cheng Beng lebih penting daripada perayaan Imlek, namun bukan berarti Imlek tidak penting.

"Kita setahun sekali kumpul semua sama saudara yang jauh-jauh atau dari mana. Mungkin ada cucu baru, disitu kita tahu. Di Cheng Beng ini kita berkumpul sama keluarga. Menurut saya Cheng Beng penting, mengingat jasa leluhur itu penting," ujar Rudi.

Datang bersama keluarganya, Rudi melakukan sembahyang kepada leluhur keluarga ayahnya. Sedangkan Senin (2/4/2018) mendatang, dirinya akan melakukan ziarah ke makam leluhur keluarga ibunya.

Senada dengan Rudi, warga Kota Medan, Joe juga melakukan ziarah kuburan di Pemakaman Cina, Kedai Durian. Menurutnya, Cheng Beng penting karena banyak yang pulang kampung saat peringatan Cheng Beng.

"Ini tradisi Tionghoa untuk menghormati leluhur. Cheng Beng ini penting karena banyak pulang kampung waktu Cheng Beng," ujarnya.

Ritual Cheng Beng dimulai dengan menyalakan dupa atau Hio dan memanjatkan doa-doa. Puncak sembahyang ini adalah dengan membakar benda-benda berupa kertas emas, kertas perak, uang yang terbuat dari kertas dan lainnya. Joe mengatakan, hal itu melambangkan apa yang mereka berikan atau bakar tersebut dapat diterima leluhur di alam sana.