Bwinqq Dominoqq Terpercaya - Warnet saat ini sudah sering kali dijadikan lokasi favorit bagi siswa untuk bolos sekolah. Para siswa yang bolos ini rata-rata sudah kecanduan permainan game online.
Di Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, siswa sekolah dasar (SD) bahkan juga sudah sering terpantau bolos.
"Karena sudah banyak sekali laporan yang masuk, kami tadi juga sudah melakukan razia kasih sayang. Hasilnya, 27 siswa sekolah kedapatan bolos dan sedang bermain game," ungkap Kanit Reskrim Polsek Patumbak, Iptu Ainul Yaqin.
Mantan Kanit Reskrim Polsek Medan Timur ini juga sudah mengatakan, razia dipimpin langsung oleh Kapolsek Patumbak, Kompol Yasir Ahmadi. Katanya, pelajar yang sudah terjaring razia tadi mulai dari SD, SMP hingga sampai dengan SMA.
"Orangtua siswa juga sudah sering kali mengeluh karena anaknya nakal. Maka dari itu, warnet yang ada di tiga desa kami razia satu per satu," terang Yaqin.
Adapun desa yang sudah didatangi petugas yakni Desa Patumbak I, Desa Patumbak II, dan Desa Sigara-gara. Ke-27 siswa yang sudah kedapatan bolos sempat dibawa ke komando.
Para siswa ini didata, kemudian juga sudah dipanggil orangtuanya. Tidak hanya itu, pihak sekolah juga ikut serta dipanggil agar bisa memantau siswanya yang kedapatan bolos.
"Pak Kapolsek tadi sudah memberikan ultimatum kepada pengusaha warnet untuk tidak menerima pelajar saat jam belajar. Jika kedepannya ada yang kedapatan lagi, maka akan kami tindak," ungkap Yaqin.
Di Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, siswa sekolah dasar (SD) bahkan juga sudah sering terpantau bolos.
"Karena sudah banyak sekali laporan yang masuk, kami tadi juga sudah melakukan razia kasih sayang. Hasilnya, 27 siswa sekolah kedapatan bolos dan sedang bermain game," ungkap Kanit Reskrim Polsek Patumbak, Iptu Ainul Yaqin.
Mantan Kanit Reskrim Polsek Medan Timur ini juga sudah mengatakan, razia dipimpin langsung oleh Kapolsek Patumbak, Kompol Yasir Ahmadi. Katanya, pelajar yang sudah terjaring razia tadi mulai dari SD, SMP hingga sampai dengan SMA.
"Orangtua siswa juga sudah sering kali mengeluh karena anaknya nakal. Maka dari itu, warnet yang ada di tiga desa kami razia satu per satu," terang Yaqin.
Adapun desa yang sudah didatangi petugas yakni Desa Patumbak I, Desa Patumbak II, dan Desa Sigara-gara. Ke-27 siswa yang sudah kedapatan bolos sempat dibawa ke komando.
Para siswa ini didata, kemudian juga sudah dipanggil orangtuanya. Tidak hanya itu, pihak sekolah juga ikut serta dipanggil agar bisa memantau siswanya yang kedapatan bolos.
"Pak Kapolsek tadi sudah memberikan ultimatum kepada pengusaha warnet untuk tidak menerima pelajar saat jam belajar. Jika kedepannya ada yang kedapatan lagi, maka akan kami tindak," ungkap Yaqin.
0 komentar:
Posting Komentar