Bwinqq Dominoqq Terpercaya - Yudhistira Susanto (17), seorang pekerja Keramba Jaring Apung (KJA), dilaporkan tenggelam di perairan Danau Toba, tepatnya di Pantai Tapian Haranggaol RT IV Kelurahan Haranggaol, Kecamatan Haranggaol Horisan, Simalungun, Senin (22/1/2018) sekira jam 16.30 wib
Informasi yang diterima, remaja asal Desa Sukasari, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Sergai, itu tenggelam di perairan tersebut, tak lama setelah dia melompat ke dalam danau.
Ceritanya, sore itu, korban bersama temannya, Risky Adinata Simatupang (16), warga Desa Petuahan, Kecamatan Pegajahan, Leo Siregar (26) warga Kecamatan Siantar Sitalasari, Siantar, Jodi Tua Lubis (15), warga Perbaungan, berangkat menuju KJA milik Pak Nadia Hutahaean, untuk memberi makan ikan.
Tiba di KJA tersebut, Yudhistira dan teman-temannya kemudian memberi makan ikan. Usai menyelesaikan pekerjaan tersebut, mereka pun selanjutnya istirahat.
Sekira jam 16.30 wib, Risky Adinata melihat Yudhistira terbangun dan bergerak ke arah air. “Mau kemana kau?” tanya Risky kepada Yudhistira saat itu, seperti disampaikan Kapolsek Purba, AKP R Turnip SH, Selasa (23/1/2018). Namun, Yudhistira tak menjawab dan langsung saja melompat ke danau sembari memegang besi yang ada pada KJA.
“Taunya Kau Berenang?” tanya Risky kembali.
“Pandainya aku,” jawab Yudhistira saat itu.
Karena mengaku pandai berenang, Risky pun kemudian meminta temannya itu membawa sepotong celana ke seberang.
“Kalau gitu bawalah celana abang Paskalis Malau ke seberang” pinta Risky.
Lalu Yudhistira spontan menjawab, “Sinilah!"
Ketika Risky memberikan celana tersebut, Yudhistira pun langsung mengigit pakaian milik Paskalis Malau (18) itu. Namun, ketika Yudhistira berenang kurang lebih 10 meter, Risky melihat temannya itu sudah mulai kehabisan tenaga. Spontan Risky Adinata melompat ke air untuk membantu. Tapi, usahanya tak membuahkan hasil, Yudhistira keburu tenggelam dan tak terlihat lagi.
Mengetahui Yudhistira tenggelam, ketiga teman-temannya pun bergegas memberitahukan kejadian itu ke para pekerja KJA lainnya, agar bisa memberikan pertolongan. Pihak Polsek Purba yang dikabari pun langsung turun ke lokasi usai mendapat informasi kejadian itu. Dibantu warga sekitar, pencarian dilakukan di sekitar tenggelamnya korban.
Namun, karena cuaca mendung, sekira jam 20.30 wib, pencarian terhadap korban terpaksa dihentikan.
Selasa (23/1/2018), sekira jam 09.30 wib, pencarian terhadap korban kembali dilakukan. Turut menyaksikan pencarian itu, Camat Haranggaol, Jonni Wanson Purba, Kapolsek Purba, AKP RA Turnip SH bersama anggotanya, personel Koraamil 13/Tigarunggu, Pelda J Sipayung.
Regu Tim Basarnas Simalungun yang terdiri dari 7 orang melakukan pencarian bersama warga Haranggaol. Sekira jam 14.15 Wib, Bupati Simalungun, JR Saragih beserta rombongan yang datang juga ikut menyaksikan pencarian seraya memberi support kepada seluruh tim pencari. Namun hingga berita ini tiba di meja redaksi, nasib Yudhistirwa belum juga diketahui.
Informasi yang diterima, remaja asal Desa Sukasari, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Sergai, itu tenggelam di perairan tersebut, tak lama setelah dia melompat ke dalam danau.
Ceritanya, sore itu, korban bersama temannya, Risky Adinata Simatupang (16), warga Desa Petuahan, Kecamatan Pegajahan, Leo Siregar (26) warga Kecamatan Siantar Sitalasari, Siantar, Jodi Tua Lubis (15), warga Perbaungan, berangkat menuju KJA milik Pak Nadia Hutahaean, untuk memberi makan ikan.
Tiba di KJA tersebut, Yudhistira dan teman-temannya kemudian memberi makan ikan. Usai menyelesaikan pekerjaan tersebut, mereka pun selanjutnya istirahat.
Sekira jam 16.30 wib, Risky Adinata melihat Yudhistira terbangun dan bergerak ke arah air. “Mau kemana kau?” tanya Risky kepada Yudhistira saat itu, seperti disampaikan Kapolsek Purba, AKP R Turnip SH, Selasa (23/1/2018). Namun, Yudhistira tak menjawab dan langsung saja melompat ke danau sembari memegang besi yang ada pada KJA.
“Taunya Kau Berenang?” tanya Risky kembali.
“Pandainya aku,” jawab Yudhistira saat itu.
Karena mengaku pandai berenang, Risky pun kemudian meminta temannya itu membawa sepotong celana ke seberang.
“Kalau gitu bawalah celana abang Paskalis Malau ke seberang” pinta Risky.
Lalu Yudhistira spontan menjawab, “Sinilah!"
Ketika Risky memberikan celana tersebut, Yudhistira pun langsung mengigit pakaian milik Paskalis Malau (18) itu. Namun, ketika Yudhistira berenang kurang lebih 10 meter, Risky melihat temannya itu sudah mulai kehabisan tenaga. Spontan Risky Adinata melompat ke air untuk membantu. Tapi, usahanya tak membuahkan hasil, Yudhistira keburu tenggelam dan tak terlihat lagi.
Mengetahui Yudhistira tenggelam, ketiga teman-temannya pun bergegas memberitahukan kejadian itu ke para pekerja KJA lainnya, agar bisa memberikan pertolongan. Pihak Polsek Purba yang dikabari pun langsung turun ke lokasi usai mendapat informasi kejadian itu. Dibantu warga sekitar, pencarian dilakukan di sekitar tenggelamnya korban.
Namun, karena cuaca mendung, sekira jam 20.30 wib, pencarian terhadap korban terpaksa dihentikan.
Selasa (23/1/2018), sekira jam 09.30 wib, pencarian terhadap korban kembali dilakukan. Turut menyaksikan pencarian itu, Camat Haranggaol, Jonni Wanson Purba, Kapolsek Purba, AKP RA Turnip SH bersama anggotanya, personel Koraamil 13/Tigarunggu, Pelda J Sipayung.
Regu Tim Basarnas Simalungun yang terdiri dari 7 orang melakukan pencarian bersama warga Haranggaol. Sekira jam 14.15 Wib, Bupati Simalungun, JR Saragih beserta rombongan yang datang juga ikut menyaksikan pencarian seraya memberi support kepada seluruh tim pencari. Namun hingga berita ini tiba di meja redaksi, nasib Yudhistirwa belum juga diketahui.
0 komentar:
Posting Komentar